Rabu, 27 November 2013

Bab 7



Jenis dan Bentuk Koperasi

1.    JENIS KOPERASI
Menurut PP No. 60/1959 :
a)    Koperasi Desa
b)    Koperasi Pertanian
c)     Koperasi Peternakan
d)    Koperasi Industri
e)     Koperasi Simpan Pinjam
f)      Koperasi Perikanan
g)    Koperasi Konsumsi

Menurut Teori Klasik :
a)    Koperasi Pemakaian
b)    Koperasi Penghasilan atau Produksi
c)     Koperasi Simpan Pinjam

2.  KETENTUAN PENJENISAN KOPERASI SESUAI UU NO. 12/1967
a)  Penjenisan koperasi didasarkan pada kebutuhan dari dan untuk efisiensi suatu golongan dalam masyarakat yang homogen karena kesamaan aktivitas atau kepentingan ekonominya guna mencapai tujuan bersama anggota-anggotanya.
b)    Untuk maksud efisiensi dan ketertiban, guna kepentingan dan perkembangan Koperasi Indonesia, di tiap daerah kerja hanya terdapat satu Koperasi yang sejenis dan setingkat.

3.  BENTUK KOPERASI
Sesuai PP NO. 60/1959 :
a)    Koperasi Primer
b)    Koperasi Pusat
c)     Koperasi Gabungan
d)    Koperasi Induk

Sesuai Wilayah Admistrasi Pemerintah :
a)    Di tiap desa ditumbuhkan Koperasi Desa
b)    Di tiap daerah tingkat II ditumbuhkan pusat koperasi
c)     Di tiap daerah tingkat I ditumbuhkan gabungan koperasi
d)    Di ibu kota ditumbuhkan induk koperasi

Koperasi Primer & Sekunder :
a)  KOPERASI PRIMER         : Merupakan koperasi yang anggota-anggotanya trdiri dari orang-orang.
b) KOPERASI SEKUNDER    : Merupakan koperasi yang anggota-anggotanya adlah orgamisasi koperasi.

Ada banyak cara yang dapat digunakan untuk pengelompokan koperasi. Untuk memisah–misahkan koperasi yang serba heterogen itu satu sama lainnya. Indonesia dalam sejarahnya menggunakan berbagai dasar atau kriteria seperti: lapangan usaha, tempat tinggal para anggota, golongan dan fungsi ekonominya. Pemisahan-pemisahan yang menggunakan berbagi kriteria tersebut selanjutnya disebut dengan jenis.
Penjelasan jenis Koperasi:
a) Dasar penjenisan adalah kebutuhan dari dan untuk maksud efisiensi karena kesamaan aktivitas atau keperluan ekonominya.
b)   Koperasi mendasarkan perkembangan pada potensi ekonomi daerah kerjanya.
c) Tidak dapat dipastikan secara umum dan seragam jenis koperasi yang mana yang diperlukan bagi setiap bidang. Penjenisan koperasi seharusnya diadakan berdasarkan kebutuhan dan mengingat akan tujuan efisiensi.  
Bermacam-macam jenis Koperasi baik tingkat primer maupun tingkat sekunder mulai bermunculan pada era 1970-an,seperti:
a)   Bank Umum Koperasi Indonesia (BUKOPIN)
b)   Lembaga Jaminan Kredit Koperasi (LJKK)
c)    Koperasi Asuransi Indonesia (KAI)
d)  Koperasi Unit Desa (KUD)
e)   Koperasi Jasa Audit
f)     Koperasi Pembiayaan Indonesia (KPI)
g)   Koperasi Distribusi Indonesia (KDI)

4.  BENTUK KOPERASI
a)   Sesuai PP No. 60 / 1959
1.    Koperasi Primer
2.    Koperasi Pusat
3.    Koperasi Gabungan
4.    Koperasi Induk

b)   Sesuai Wilayah Administrasi
Bentuk koperasi yang disesuaikan dengan wilayah administrasui pemerintahaan (sesuai PP 60 tahun 1959 :
1.    Di tiap desa ditumbuhkan Koperasi Desa
2.    Di tiap Daerah Tingkat II ditumbuhkan Pusat Koperasi
3.    Di tiap Daerah Tingkat I ditumbuhkan Gabungan Koperasi
4.    Di Ibu Kota ditumbuhkan Induk Koperasi

c)    Koperasi Primer dan Koperasi Sekunder
1.    Koperasi Primer
Koperasi primer adalah koperasi yang didirikan oleh dan beranggotakan orang-seorang. Koperasi primer dibentuk oleh sekurang-kurangnya 20 orang.
Yang termasuk dalam koperasi primer adalah:
a.    Koperasi Karyawan
b.   Koperasi Pegawai Negeri
c.    KUD

2.    Koperasi Sekunder
Koperasi Sekunder merupakan koperasi yang anggota-anggotanya adalah organisasi koperasi.
Koperasi sekunder adalah koperasi yang didirikan oleh dan beranggotakan koperasi. Koperasi sekunder dibentuk sekurang-kurangnya 3 koperasi. Yang termasuk dalam koperasi sekunder adalah Induk-induk koperasi.

SUMBER :


Rabu, 20 November 2013

Ngarai Sianok Bukittinggi





Bukittinggi tak hanya terkenal dengan Jam Gadang nya. Namun, panorama alam yang mengundang decak kagum seperti Ngarai Sianok pun patut dikunjungi.

Indah, hijau, subur. Sungai berliku di lembah curam di jantung kota Bukittinggi ini. Sungguh lukisan alam yang mempesona, sempurna untuk dipandang. Jurang ngarai ini mencapai kedalaman sekitar 100 m yang membentang sepanjang 15 km dengan lebar sekitar 200 m. Jurang ini merupakan bagian dari patahan yang memisahkan satu wilayah menjadi dua bagian. Bentuknya seperti patahan semangka. Patahan yang membentuk dinding yang curam, bahkan tegak lurus membentuk lembah hijau ini merupakan sinklinal, gerakan turun kulit bumi.

Ngarai ini membagi lokaasi menjadi dua bagian, yaitu kawasan Bukittinggi dan Gunung Singgalang. Di tepian Ngarai Sianok, banyak ditemukan tumbuhan obat-obatan, bahkan hewan seperti monyet ekor panjang, siamang, dan lainnya.

Taman Panorama menjadi tempat terindah untuk menikmati pemandangan Ngarai Sianok. Apalagi melihatnya dari puncak menara setinggi 20 meter yang berada di dekat toko-toko souvenir di Taman Panorama. Ngarai Sianok sungguh istimewa dilihat ketika matahari terbit dan tenggelam. Ketika langit biru cerah atau ketika langit selayang jingga, merah kekuning-kuningan membikin pemandangan Ngarai Sianok semakin menakjubkan.

Tak kalah menarik jika menikmati keindahan Ngarai Sianok langsung turun ke lembahnya di kaki jurang. Di sana, akan terasa suasana pemukiman yang tenang, jauh dari kehidupan hiruk-pikuk kota. Bahkan, jika menyukai olahraga air, pengunjung dapat mengarungi Sungai Sianok dengan menggunakan kano yang disaranai oleh sebuah organisasi olahraga air, Qurays. Rutenya adalag Desa Lambah hingga Desa Sitingkai Batang Palupuah dan memakan waktu kira-kira 3, 5 jam.

Udara sejuk kota Bukittinggi memang mengundang selera. Tapi, tak perlu khawatir karena gulai itiak lado mudo khas nagari Sianok. Gulai itiak lado mudo adalah gulai daging bebek muda yang dilumuri cacahan cabai hijau. Lokasi warung bersahaja tersebut berada di Jalan Ngarai-Binuang, persis di bawah ngarai yang indah itu.

Untuk mencapai lokasi wisata Ngarai Sianok ini, wisatawan dapat menempuh jalur darat dari Padang ke Bukittinggi yang memakan waktu lebih kurang dua jam. Setelah sampai di kota Bukittinggi, wisatawan dapat menggunakan jasa angkutan kota ke lokasi Ngarai Sianok atau menggunakan jasa travel, mobil pribadi atau mobil sewaan hingga langsung ke lokasi wisata
.

sumber :
inioke.com
http://commons.wikimedia.org/wiki/File:Ngarai_Sianok.jpg